Sebaiknya dilakukan uji pemasangan dan uji tarik sebelum pemasangan resmi. Meskipun sebagian besar produsen menyediakan laporan pengujian untuk mendukung paku kimia mereka. Namun, kondisi aplikasi tidak akan sama persis seperti yang mereka lakukan dalam laporan uji coba. Oleh karena itu, kami selalu mendorong pelanggan untuk melakukan uji coba dan melihat apakah hasilnya memenuhi persyaratan. Jika hasil uji tarik seperti salah satu dari 5 mode di bawah ini, itu berarti pemasangan gagal. Kita sebaiknya kembali dan memeriksa apakah ada penghilangan atau tindakan yang salah selama perhitungan dan instalasi, kemudian mengatur tes lagi.

A. Kegagalan Kerucut Beton

Paku baja terlepas dari lubang dengan kerucut beton yang menempel padanya. Biasanya terjadi pada kedalaman penanaman yang dangkal. Jika penanaman tidak terlalu dalam, bagian atas beton cukup lemah dan jenis kegagalan ini kemungkinan akan terjadi.

B. Kegagalan Pada Garis Batas Mortar/Beton

Paku baja menarik keluar bersama dengan casing perekatnya. Kegagalan ini terjadi pada pemisahan antara perekat dan beton. Hal ini mungkin disebabkan oleh dinding lubang yang halus. Menggosok dinding lubang dengan sikat kawat baja dan kemudian membersihkan debu akan membuat lubang menjadi kasar dan meningkatkan beban. Jika debu tidak dibersihkan dengan baik, akan terbentuk lapisan bubuk antara perekat dan beton.

C. Kegagalan Pada Batas Mortar/Baja

Paku baja ditarik keluar dari casing perekat. Dengan kata lain, casing perekat tetap berada di lubang. Bisa jadi ada yang salah dengan perekat kimia atau paku baja terlalu berminyak atau memiliki karat yang terlalu longgar di permukaannya.

D. Mode Kegagalan Campuran

Paku baja ditarik keluar dengan bagian bawah casing perekat yang tetap berada di lubang. Kombinasi dari (b) dan (c). Ini adalah mode kegagalan terburuk.

E. Kegagalan Paku Baja

Paku baja patah akibat beban tegangan. Biasanya terjadi untuk panjang penanaman yang panjang. Dengan hasil ini, kita mendapatkan ide bahwa kekuatan ikatan perekat kimia sangat baik.

Saat ini semakin banyak kru pemasangan yang menggunakan solusi epoxy untuk proyek-proyek karena pemasangan epoxy lebih murah, lebih mudah, dan lebih cepat. Namun, jika paku epoksi tidak dipasang dan diawetkan dengan benar, epoksi tidak akan lagi mempertahankan kekuatan beban yang diperlukan untuk memastikan integritas struktural paku. Kegagalan penambatan dapat menyebabkan runtuh atau sebagian runtuhnya struktur, membahayakan kehidupan manusia, dan/atau menyebabkan kerugian ekonomi yang signifikan. Sangat penting bagi kontraktor, tim pemasangan, dan insinyur untuk bekerja sama dan merancang solusi terbaik yang memenuhi persyaratan industri dan memasang baut kimia dengan benar.